Skip to main content

Posts

Showing posts from September, 2013

Benarkah Dwitasaridwita menjiplak?

Siapa yang tidak mengenal @dwitasaridwita? Benarkah dia menjiplak hasil karya orang lain? Atau ini cuman cara dia dan teman-temannya agar popularitasnya terdongkrak dengan membuat sebuah cerita dalam cerita. Ada beberapa polemik yang mengatakan bahwa @Dwitasaridwita itu beli followers kita cek followers akun Dwita yang diisukan membeli followers, perlu kalian ketahui kalau suatu akun membeli followers untuk mendapatkan follwers secara cepat, maka followers tersebut berisi akun-akun fake yang sengaja dibuat dari robot atau bisa disebut dengan followerbot. jika benar dia membeli followers, lantas mengapa hanya 4% dari followersnya fake?. itu angka yang sangat kecil dan wajar. karena banyak akun besar yang terfollow oleh spam. bukan berarti dia membeli followers fake. menjiplak tweet orang. kita cek tweet Dwitasari dengan stolemytweet.com. twit Dwitasari berada ditengah, kolom kiri menunjukan tweet yang dijiplak, kolom kanan siapa yang menjiplak, Dwita

Vicky Prasetyo alias Hendrianto ketika memakai Bahasa Kaum Intelek.

Vicky prasetyo alias Hendrianto ( WTF? ) sedang ramai diperbincangan di Social Media. Bahasanya yang bikin gue mikir dan ngakak karena gak ngerti --” " Di usiaku ini, twenty nine my age , aku masih merindukan apresiasi karena basically , aku senang musik, walaupun kontroversi hati aku lebih menyudutkan kepada konspirasi kemakmuran yang kita pilih ya. " Ia berujar lagi, "Kita belajar, apa ya, harmonisisasi dari hal terkecil sampai terbesar. Aku pikir kita enggak boleh ego terhadap satu kepentingan dan kudeta apa yang kita menjadi keinginan." "Dengan adanya hubungan ini," lanjut Vicky, "bukan mempertakut, bukan mempersuram statusisasi kemakmuran keluarga dia, tapi menjadi confident ." "Tapi, kita harus bisa mensiasati kecerdasan itu untuk labil ekonomi kita tetap lebih baik dan aku sangat bangga..." kata Vicky lagi. “MAS KALO MABOK GAK USAH KOMEN YA!!” dilihat dari segi tata bahasa yang dilontarkan

Kau kah wanita yang haram dinikahi itu?

Ketika aku duduk di bangku sekolah pada jaman dahulu kala tepatnya aku berumur 17 tahun dan pada waktu itu aku kelas 11 SMK. Pelajaran Pendidikan Agama Islam, saat itu aku termenung mendengarkan baik-baik apa kata Guru. Detik demi detik masih segar diingatanku kala itu, ada suatu hal yang mengejutkanku, yang menggugahkan keinginan tahuku, yang menyadarkanku dari renungkanku. Yaitu menurutku itu adalah kata-kata kotor dari seorang Bapak Guru Agama. “ada beberapa wanita yang haram dinikahi.” aku langsung memanjatkan doa seketika itu juga di dalam hati untuk wanita-wanita yang haram dinikahi itu. Bagaimana bisa ada di dunia ini wanita haram dinikahi?, Bukankah menikah adalah impian setiap wanita?, apa mereka mengandung cacing pita sepertihalnya binatang yang najisnya berat sekali misalnya, Babi dan Anjing. ini pasti gurauan belaka, intermezo dari seorang Guru Agama yang melihat ada siswa tengah melamun di kelasnya. Tidak mungkin ada wanita di muka bumi ini yang s